roudlotun
Hai, you can call me Nafi'ah. Lahir dan besar di Jepara. Hobi Membaca, menulis sesuatu di lembaran kertas.
Jenis Rujak – Hidangan khas Indonesia yang identik dengan potongan buah segar rasa manis hingga asam, dengan saus dari gula merah dan kacang membuat rujak menjadi salah satu hidangan yang populer di kalangan ibu hamil. Terutama di pulau Jawa hidangan rujak memiliki banyak variasi.
Rujak yang merupakan makanan tradisional khas Indonesia memiliki berbagai jenis rujak unik. Biasanya berisi aneka buah, namun ada yang memakai sayuran serta bahan lainnya yang membuatnya unik dan bercita rasa khas. Sudahkah anda pernah mencobanya? Atau anda memang pecinta rujak?
Di setiap wilayah Indonesia sendiri ada berbagai jenis rujak yang memiliki ciri khasnya. Paling sering nemu pasti rujak dengan berbagai jenis buah saja bukan? Ada beberapa yang menggunakan bahan unik bahkan mungkin anda terasa aneh kalau memakannya. Mau tahu apa aja? Berikut berbagai jenis rujak unik dan tidak biasa di Indonesia.
Ini adalah varian rujak yang banyak ditemukan di pedagang kaki lima. Anda akan memui tempat dimana penuh dengan berbagai jenis buah. Rujak manis menggunakan bumbu yang terbuat dari gula aren, asam jawa, serta tumbukan kacang tanah. Sangat enak dicocol dengan buah segar yang crunchy. Buat yang belajar mencoba rujak anda bisa mencoba jenis rujak satu ini dulu.
Di Jakarta sendiri ada rujak Shanghai dari daerah Petak Sembilan rasanya mirip dengan asinan. Yang ini dari rujak ini menggunakan irisan lobak, cumi, serta ubur-ubur sebagai isian, lalu diguyur saus tomat dan bubuk koya. Mau tahu rasanya bisa langsung cus ke tempatnya.
Di Betawi ada juga rujak Juhi yang menggunakan kepiting bakar atau asap yang dijadikan isian bersama irisan timun, kol, kentang, serta mie kuning. Lengkap dengan emping goreng, juga bumbu kacang yang khas jadi lebih nendang rasanya.
Buat yang baru mencoba rujak jangan coba rujak ini dulu deh. Ini termasuk rujak yang cukup ekstrim karena tidak setiap orang bisa makan. Di tempatnya asalnya Surabaya, Jawa Timur, rujak cingur populer dan enak. Cingur sendiri adalah mulut atau moncong sapi yang direbus kemudian diiris menjadi campuran dengan timun, bendoyo, bengkuang, lontong, tahu, tempe, kangkung, sayur alur, dan kecambah.
Menambah gurih dengan bumbu rujak kacang yang diuleg dengan petis, cabai, dan pisang kluthuk. Ini menjadi alasan kenapa rujak cingur spesial dari yang pernah ada. Apakah anda berani mencobanya?
Dari pulau Jawa khususnya daerah Cirebon ada rujak bebek yang sering dihidangkan untuk acara tujuh bulanan untuk ibu hamil, dan rasanya sangat segar. Rujak Bebeg sendiri diambil dari cara membuatnya yang diebek-ebek atau dilumatkan.
Bahan yang dipakai ada buah mangga, mentimun, jambu, bengkuang, nanas, hingga mengkudu yang langsung dimasukkan ke lesung dan ditumbuk bersama bumbu sampai rata. Bahan sambalnya terdiri dari gula merah, terasi, asam hasa, cabai, dan garam.
Berasal dari daerah Lamongan, di Paciran ada rujak yang hampir sama dengan rujak petis. Namun tetap beda bahannya, bumbu yang dipakai menggunakan campuran kacang, terasi, asam jasa, dan pisang kluthuk yang ditumbuk sampai halus. Lalu menjadi bahan cocok dengan potongan buah yang segar.
Bentuknya sama dengan rujak cingur, hanya saja di daerah Banyuwangi rujak ini diguyur oleh soto daging atau soto babat. Rasanya pasti bisa dibayangkan perpaduan anatara gurih kuah soto dengan bumbu kacang tumbuk serta aroma petis yang sangat khas.
Rujak satu ini sangat sederhana, rujak dengan bahan petis yang lebih asin dan pekat dihaluskan dengan air dan cabai. Menjadi cocolan potongan buah yang segar seperti mentimun atau mangga muda. Hum… ingin mencobanya?
Cuaca panas di Indonesia memang enak kalau makan yang segar. Di daerah Yogyakarta ada rujak eskrim yang khas. Kuliner ini sangat legendaris, terbuat dari buah serut kemudian ditambah es krim puter tradisional dengan bahan santan. Anda kelahiran 90an pasti tahu es krim puter kan?
Ini adalah bahan dasar yang dipakai untuk membuat rujak es krim. Namanya rujak gobet, dimana kalau ada musim mangga adalah waktu yang tepat membaut rujak gobet atau rujak serut dengan kedondong atau timun. Kuahnya bisa membuatnya dari gula aren dan asam jawa. Rasanya yang asam segar ini sangat membuat orang jadi ketagihan lo. Rujak ini khas dari Surabaya lo.
Baca juga: CARA MEMBUAT SALAD BUAH SEDERHANA LEZAT DAN SEHAT
Jambu mede khas dengan bentuknya yang unik, serta buah yang lebih sepat dan air sarinay bisa meninggalkan bekas noda di pakaian. Karena alasan ini sebagian orang kurang menyukainya. Namun disi lain banyak yang suka dibuat rujak lho. Anda bisa menemuinya dikawasan Sulawesi Utara sebagai penghasil buah jambu mede. Atau di daerah anda ada rujak jambu mede juga?
Dari namanya anda bisa membayangkan kalau bahan utamanya adalah memakai mie. Selain itu rujak khas Palembang ini ada tambahan tahu, tauge, serta potongan timur kemudian di guyur dengan kuah cuko. Rasanya sangat sedap banget loh.
Sangat unik ya namanya. Buat yang belum pernah mendengarnya mungkin dikira makanan dari luar negara. Dalam bahasa Indonesia U Groh sendiri adalah batok kelapa, yang unik adalah rujak ini tidak menggunakan buah ataupun sayuran pada umumnya. Namun yang dipakai adalah batok kelapa yang dirujak yang sudah dikuliti dan diiris tipis.
Anda tidak perlu khawatir ya, ini bukan challage berbahaya, rasanya sedikit sepat, namun ada gula aren yang bisa menetralisir rasanya. Buat anda yang baru tahu rujak asal Aceh ini memang sedikit ekstrim daripada rujak cingur yang masih memakai bahan sayur.
Beda dong, rujak dari Bali ini menggunakan ikan sebagai bintang utamanya. Berisi potongan buah segar ala rujak manis yang biasa anda temui, namun memakai kuah encer yang terbuat dari ikan, garam, terasi, dan cabai. Rasanya berbaur antara asin, gurih, pedas, dengan aroma ikan yang khas.
Di Bali ada rujak lain, yaitu rujak bulung dengan menggunakan bahan rumput laut. Ada dua jenis rujak bulung, pertama ada Bulung Buni yang tidak dimasak, namun hanya dicuci menggunakan air panas kemudian disajikan seperti uraban. Lalu, ada lagi Bulung Rambut disajikan dengan kuah pindang, rasanya sangat nikmat dengan kandungan gizi yang tinggi.
Anda dapat menyebutnya acar. Iya, buah atau sayuran yang diasinkan menggunakan garam dan cuka. Bedanya asinan disajikan dalam keadaan asam, manis, asin, sementara rujak disajikan dalam keadaan segar. Asinan yang paling terkenal dan banyak digemari adalah Asinan Betawi dan Asinan Bogor.
Asinan Betawi menggunakan sayuran contohnya, sawi, tauge, kubis, selada, tahu, dan kuahnya diberi tumbukan kacang yang sudah diberi cuka dan cabai. Lalu ada kerupuk dan mie juga. Lalu Asinan Bogor menggunakan potongan buah segar yang sudah diacar, seperti mangga, jambu air, pepaya matang yang masih mengkal, bengkuang, nanas, kedondong yang disajikan dengan kuah cuka yang asam, manis, segar dengan taburan kacang goreng.
Memang uniknya hidangan asal Indonesia. Tidak pernah membuat gagal untuk kagum dengan kuliner di Nusantara. Bagaimana? Mana yang menjadi jenis rujak kesukaan anda?